Seperti yang diceritakan di buku sejarah, negara kita dan negara Belanda memiliki hubungan khusus dengan satu sama lain selama berabad-abad. Tanahnya dikenal akan hamparan tulip yang cantik, kanal yang mengesankan, kincir angin, dan keju-kejunya yang menyenangkan. Tapi untuk mahasiswa hukum, Amelya Jaasmiin, ini adalah tempat di mana Anda bisa menemukan bagian kecil dari rumah ketika sedang berada jauh dari rumah. Baca kisah travelingnya di bawah ini!
Contents
- 1 Nyamannya Negara Belanda
- 1.0.1 Ceritakan sedikit tentang diri Anda!
- 1.0.2 Mengapa Amsterdam?
- 1.0.3 Apa tempat yang wajib dikunjungi di Amsterdam?
- 1.0.4 Ke mana para pecinta belanja harus kunjungi ketika di sana?
- 1.0.5 Apa makanan favorit selama di sana?
- 1.0.6 Apa sorotan dalam perjalanan Anda?
- 1.0.7 Bagaimana membeli cinderamata untuk teman dan keluarga?
- 1.0.8 Orang seperti apa yang menurut Anda akan sangat menikmati negara Belanda?
Nyamannya Negara Belanda
Ceritakan sedikit tentang diri Anda!
Nama Saya Amelya Jaasmiin Sulardi (ya, dengan dua A dan I), pendeknnya Amel. Saya mahasiswa hukum tingkat akhir di Universitas Indonesia. Selain hukum, passion Saya adalah menonton film-film Matt Damon, berbelanja, dan tentu saja traveling.
Mengapa Amsterdam?
Selama musim panas 2017 dan 2018, keluarga Saya memutuskan untuk mengunjungi Eropa. Setelah perjalanan kami dari italia dan Swiss, kami memutuskan untuk membuat momen ‘santai’ di negeri Belanda sebelum kembali ke Jakarta. Mengapa? Sejujurnya negara Belanda adalah negara yang paling kami rasa nyaman. Negara ini memiliki banyak sekali makanan halal, orang-orangnya ramah, terdapat banyak tempat-tempat keren, dan ditambah lagi ayah Saya pernah tinggal di sini meski hanya selama 6 bulan. Jadi kami juga punya banyak teman dan saudara di sini.
Apa tempat yang wajib dikunjungi di Amsterdam?
Jika Anda baru pertama kali menginjakkan kaki di sini, pastinya Anda harus ke Anne Frank House, Kinderdijk Windmills, area Dam Square untuk berbelanja, dan beberapa museum seperti Van Gogh Museum dan Rijksmuseum. Saya selalu ke sana selama musim panas, tidak tahan kalau harus berpanas-panasan menaiki perahu di kanal. Tapi mengambil gambar di antara kanal dan rumah Belanda tradisional adalah sebuah keharusan!
Ke mana para pecinta belanja harus kunjungi ketika di sana?
Musim panas, khususnya di akhir Juni, adalah waktu terbaik karena saat itulah sale dimulai! Saya mengunjungi hampir 6 kota di Eropa tapi sejauh ini sale terbaik dan tergila adalah di Amsterdam! Berkelilinglah di area Dam Square untuk menemukan banyak toko fesyen dan kecantikan dan toko serba ada De Bijenkorf. Jika Anda adalah pecinta merek ternama, jangan lupa untuk ke toko seperti Roermond dan Batavia Stad.
Apa makanan favorit selama di sana?
Tentu saja semua makanan penutup! Seperti poffertjes dan stroopwafel. Terdapat kafe di sekitar area Dam Square bernama Lucy’s Cheescake and Coffee yang memiliki yellow velvet cake terbaik yang pernah Saya rasakan.
Apa sorotan dalam perjalanan Anda?
Tentu saja ketika Saya mengunjungi Utrecht, 1.5 jam dari Amsterdam. Saya secara khusus meminta ayah untuk ke sana karena sebagai mahasiswa hukum, Saya membaca buku-buku keluaran sana di kelas kriminal dan selalu membayangkan seperti apa kotanya, terutama universitasnya. Ini adalah kota yang paling menenangkan yang pernah Saya kunjungi. Cantik, kecil, tidak ada macet sama sekali, sunyi, dan memiliki banyak sekali kedai kopi yang enak. Seperti memasuki kota palsu di set film, tapi dalam makna yang baik.
Bagaimana membeli cinderamata untuk teman dan keluarga?
Terdapat banyak toko cinderamata di setiap area turis jika Anda ingin memberli tempelan kulkas tulip yang ikonik atau kartu pos. Tapi saya selalu membeli cokelat, camilan tradisional Belanda, dan makanan penutup untuk teman dan keluarga di rumah dar sebuah supermarket lokal bernama Dirk karena harganya jauh lebih murah.
Pecinta makanan penutup! Dan siapa pun yang hidup untuk vibe kota besar namun juga menyukai tempat yang tenang dalam waktu bersamaan.
Baca Juga: Baskara Mahendra dan Perjalanannya Mengarungi Dunia Akting