Mari ikuti perjalanan Venus Aretha (@venusaretha) menjelajahi timur jauh, Cina. Dalam perjalanannya, dia mengunjungi kota-kota di sana dan membagikan pengalaman ketika berada di sana. Untuk mengetahui ceritanya, terus baca sampai habis ya!
Contents
- 1 Menjelajahi Timur Jauh
- 1.0.1 Ceritakan tentang diri Anda!
- 1.0.2 Kota apa saja yang Anda kunjungi ketika berada di Cina?
- 1.0.3 Ceritakan tentang tempat-tempat favorit Anda di sama dan mengapa itu semua spesial?
- 1.0.4 Seperti apa cuaca dan orang-orang di sana?
- 1.0.5 Adakah peraturan atau adat yang Anda pelajari selama berada di sana.
- 1.0.6 Adakah hal yang paling disukai dari tempat-tempat yang Anda kunjungi?
- 1.0.7 Adakah fakta yang diketahui tentang tempat-tempat yang Anda kunjungi?
- 1.0.8 Ke mana para pecinta makanan harus pergi ketika berada di sini?
- 1.0.9 Apa saja momen tak terlupakan selama traveling ke Cina?
- 1.0.10 Punya tips untuk traveler?
Menjelajahi Timur Jauh
Ceritakan tentang diri Anda!
Seorang perempuan ceria berusia 25 tahun yang menyukai traveling dan hidup seperti penduduk setempat ketika mengunjungi tempat baru. Saya selamanya bersyukur akan pekerjaan yang cukup fleksibel sehingga membuat saya bisa berpergian untuk waktu yang cukup lama.
Kota apa saja yang Anda kunjungi ketika berada di Cina?
Saya mengunjungi Beijing, Shanghai, Xi An, Daqing, dan Guang Zhou.
Ceritakan tentang tempat-tempat favorit Anda di sama dan mengapa itu semua spesial?
Xi An seperti seorang nenek keren dengan perawatan botox yang karismatik dan cantik. Ia kuno, tapi dijaga dengan baik dengan sentuhan modern yang cukup sehingga tetap cantik. Shanghai sangat mempesona di malam hari dengan semua bangunan dan pencakar langit yang menyala dengan sangat artistik. Setiap malam adalah pertunjukkan gratis untuk semua orang. Daqing menarik karena memiliki ladang minyak terbesar di Cina, Anda bisa melihat ribuan pompa keledai di seluruh penjuru kota.
Seperti apa cuaca dan orang-orang di sana?
Saya berada di sana akhir Oktober, jadi cukup dingin. Dedaunannya berwarna kemerahan dan menawan. Jika Anda melangkah lebih ke Utara, cuacanya akan semakin dingin. Suhu di Daqing bisa turun sampai ke -30 derajat celcius di puncak musim dingin.
Orang-orangnya cukup pendiam, tapi ramah kepada orang asik. Sayangnya, mereka punya kebiasaan jorok untuk meludah sembarangan. Jadi hati-hati ke mana Anda melangkah.
Adakah peraturan atau adat yang Anda pelajari selama berada di sana.
Dalam makan malam resmi, orang Cina sangat suka bersulang. Mereka akan berdiri bergantian dan memberikan pidato singkat pada orang-orang yang ada di meja makan. Jangan kaget jika Anda melihat mereka makan mie dengan berisik karena itu adalah cara mereka memuji sang juru masak!
Mereka juga suka sekali tidur siang. Tidaklah aneh melihat orang-orang tidur siang di mana pun, di taman, kendaraan umum, bahkan di restoran.
Adakah hal yang paling disukai dari tempat-tempat yang Anda kunjungi?
Saya mengunjungi Canton Fair di Guang Zhou, pameran terbesar di Cina untuk pembeli internasional. Diadakan di tempat seluas 1.185 juta meter persegi yang setara dengan 70 Transmart. Tidak hanya besar, ini merupakan pengalaman yang benar-benar luar biasa melihat pabrik-pabrik seantero Cina memamerkan produk mereka. Harga dan kualitasnya akan membuat Anda sangat kaget. Biaya masuknya gratis, Anda hanya perlu mengisi formulir sebelum masuk ke sini.
Terracota Museum di Xi An juga luar biasa. Tempat ini dijadikan sebagai salah satu Situs Warisan Budaya Dunia oleh Unesco. Berisi lebih dari 8000 patung Prajurit Terracota bersama kuda-kuda mereka dan ditemukan pada 1974. Pahatan wajah mereka tidak ada yang serupa. Mereka dipahat demikian untuk menuntun raja setelah kematiannya. Terasa sekali aura menakutkan di sekitar mereka juga, dan itu ternyata bukan hanya dirasakan oleh Saya saja.
Adakah fakta yang diketahui tentang tempat-tempat yang Anda kunjungi?
Beberapa kota, seperti Daqing, usianya baru 60 tahun. Sementara ada juga beberapa kota lain, seperti Xi An, berusia 6000 tahun. Namun kota-kota ini sama-sama karismatik, ramah bagi para pelancong, dan bersih. Melihat fasilitas modern di kota kuno seperti ini benar-benar sesuatu yang berharga untuk dikenang.
Ke mana para pecinta makanan harus pergi ketika berada di sini?
Jika ingin pengalaman kuliner yang menyenangkan tanpa perlu khawatir karena Anda memiliki preferensi makanan Halal, pergilah ke Xi An Muslim Street. Anda bisa menikmati semua makanan Hui Cina, buah-buahan segar, makananan penutup yang lezat dan kue-kue, serta berbagai camilan yang digoreng dan dipanggang. Domba dan cumi panggang mereka adalah yang wajib dicoba. Coba juga Jenggot Naga, versi Cina dari gulali kapas. Enak sekali. Jangan lewatkan hamburger mereka, Roujiamo, daging atau domba berbumbu yang dimasukan ke roti yang masih hangat. Anda juga bisa mencoba yang varian pancake yang merupakan kesukaan Saya.
Bagi pecinta makanan pedas, cobalah makanan Szechuan di Beijing Lu dan semua dimsum yang bisa didapatkan di kota Guang Zhou. Mapo Tahu dan Kung Pao adalah yang wajib dicoba, tapi hot pot mereka adalah yang legendaris di sana.
Untuk lebih banyak camilan, pergilah ke daerah Wangfujing di kota Beijing!
Apa saja momen tak terlupakan selama traveling ke Cina?
Ditawari sate kalajengking goreng, jangkrik, laba-laba, kadal, bintang laut, dan banyak lagi. Saya juga suka mendaki gunung di Shao Guan untuk melihat pemandangan indah dan secara tidak disangka melihat Yang Yuan Shi yang legendaris. Itu adalah baru besar yang dibentuk secara alami seperti phallus.
Punya tips untuk traveler?
Kebanyakan orang dan tempat di sana sudah cashless. Mereka menggunakan WeChatPay atay AliPay sebagai metode pembayaran (bahkan pengemis akan memberikan Anda barcode). Jadi kalau Anda tidak memiliki teman orang asli sana untuk mentransfer uang ke akun WeChat, pastikan untuk memiliki uang cash dalam jumlah beragam. Mereka akan menerima uang tunai, tapi kadang sulit untuk mereka memberikan kembalian.
Baca Juga: Tips Bijak Melakukan Retail Therapy Selama Self-Quarantine yang Gak Bikin Kantong Bolong
